Thursday, September 21, 2017

Cake Potong Pandan

Minggu lalu ada nikahan kerabat, terpikir buat sesuatu untuk suguhan tamu nantinya. Mau buat cake potong, tapi khawatir cakenya kering jika lama-lama terpapar udara, seperti sebelumnya pernah buat sponge cake dan kering.

Cake yang dibuat untuk uji coba daya tahan kelembutannya

Alhamdulillah resep teh Ricke penyelamatku. Setelah pilah-pilih resep, fix mau buat cake pandan dari blog Ricke-ordinarykitchen. Disebutkan di blog kalau cake pandan ini pakai resep dasar bolu hongkong yang hasil akhirnya adalah cake yang empuk, lembut dan kepes-kepes. Teksturnya mirip chiffon katanya. Untuk uji coba, sehari sebelumnya saya buat cake ini satu loyang dan seperti biasa, resep dari blog ini recommended. Rasa cakenya enak dan teksturnya lembut. Soal daya tahan, cake pandan ini awet empuknya meski sudah 11 jam! Saya menyisakan satu potong cake pandan ini di piring kecil tanpa tutup. Saya biarkan di udara terbuka mulai dari jam 9 pagi sampai jam 8 malam. Kenapa cuma sampai jam 8, karena itu potongan terakhir dan udah ngga tahan mau di makan 😂.  Teksturnya yang ringan dan lembut ini bikin ngga berasa kalau makan satu potong, maunya lagi dan lagi 😂

Sekarang resep ini jadi resep andalan untuk cake potong. Next mau coba rasa moka, pasti aromanya ngga kalah menggoda seperti cake pandannya.

 

Cake Potong Pandan Keju
by Ricke 'Bunda Nadhifa'

Bahan A:
4 kuning telur
30 gram gula pasir
1 sdt emulsifier
1/4 sdt vanilla
1 sdm susu cair

Bahan B:
4 putih telur
1/4 sdt garam
1/2 sdt air jeruk nipis (pengganti cream of tar tar)
50 gram gula pasir

Bahan C:
60 gram terigu
15 gram maizena
1/4 sdt baking powder
---> Campur dan ayak

Bahan D:
1 sdt pasta pandan
60 gram butter/margarine, lelehkan

Topping:
Buttercream
Keju cheddar parut
Cherry merah untuk hiasan

Cara membuat:
1. Panaskan oven 190'C. Siapkan loyang persegi ukuran 24x24x4 cm. Olesi dasarnya dengan margarin, alasi dengan kertas roti, oles lagi dengan margarin. Sisihkan.
2. Bahan A: Kocok kuning telur, gula pasir dan emulsifier hingga kental dan putih. Masukkan vanilla dan susu cair, kocok rata. Sisihkan.
3. Bahan B: Kocok putih telur, garam dan air jeruk nipis sampai berbusa dan setengah mengembang. Masukkan gula pasir sedikit demi sedikit sambil terus dikocok hingga putih telur mengembang soft peak.
4. Masukkan bahan A (kuning telur) sedikit demi sedikit ke bahan B (putih telur) sambil dikocok perlahan hingga tercampur rata.
5. Masukkan bahan C (campuran terigu) aduk rata dengan spatula atau mixer kecepatan rendah.
6. Masukkan bahan D (pasta pandan dan butter/margarin leleh), aduk balik dengan spatula hinga rata dan homogen.
7. Tuang ke loyang dan panggang hingga matang 15-20 menit. Angkat dan dinginkan. Oles dengan buttercream dan taburi keju cheddar parut. Potong-potong. Hias dengan cherry merah.

Cake potong pandan keju sudah di dalam dus, siap dibawa




Brownies Setengah Kilo

Sudah lama buat brownies ini sejak jamannya ngehits di fb dan beberapa waktu lalu buat lagi khusus untuk teman yang baru saja melahirkan. Sengaja saya buatkan brownies untuk menghindari memberi kado yang tidak diperlukan atau malah memberi kado barang yang sama dengan yang sudah dibeli. Lagipula setelah melahirkan si ibu juga butuh perhatian seperti si bayi, jadi biarlah saya beri sesuatu untuk ibunya saja supaya ibu senang, keluarga riang.


Browniesnya menggunakan loyang ukuran 24 dan saya tempatkan di box pizza supaya aman di perjalanan. Supaya cantik, setelah matang browniesnya diberi coretan coklat leleh lalu topping yang hasilnya seperti di gambar. Agak berantakan sepertinya ya...


Berikut salinan resepnya dari blog teh Nicke aucoindemacuisine. Saya hanya menggunakan 1/2 resep saja untuk loyang ukuran 24.

Brownies Setengah Kilo by Nickejj

Bahan :
1/2 kg telur (8 butir)
1/2 kg gula pasir
1/2 kg tepung terigu
50 gram coklat bubuk

Bahan cair :
1/2 kg DCC (Dark Chocolate Compound) di lelehkan.
500 gr (mentega dan minyak): 250 gr mentega + 250 gr minyak

Tambahan untuk selera (optional) :
vanili 100 gr susu bubuk (3 sdm susu kental manis) atau
2 sdm nescafe cairkan dulu sedikit dengan air panas

Cara membuat very simple :
1. siapkan 4 buah loyang (30x10x4) alasi kertas kue.
2. panaskan oven,
3. lelehkan (coklat dan mentega di masing-masing tempat),
4. Kocok telur dan gula hingga memutih kental,
5. masukan tepung, coklat bubuk, vanili
6. lalu masukkan bahan cair (coklat, minyak, mentega)
7. bagi di 4 loyang, panggang.





Note dari blog aucoindemacuisine:



Thursday, September 14, 2017

Pizza Sosis

Beberapa hari lalu ditagih janji untuk buat pizza. Katanya sudah nunggu sampai sebulan hanya untuk dibuatin pizza. Padahal saat itu lagi ngga ada bahan untuk topping pizza. Saking merajuknya, toppingnya cuma sosis aja pun rela. Di kulkas memang cuma ada sosis sih. Ga tahan dirajuk, akhirnya ambil timbangan dan mulai nimbang-nimbang bahan. Lumayan nanti buka puasa arafah jadi ada cemilan.

Untuk rotinya saya pakai resep dari hanamira kitchen. Resep saya salin di sini, tapi untuk jelasnya bisa langsung ke blog tersebut karena ada gambarnya jadi bisa memudahkan.


Pizza
Sumber: hanamirakitchen.blogspot.co.id

Bahan
250 gr tepung terigu protein tinggi
5 gr garam
4 gr ragi instan
8 gr susu bubuk
1 gr bread improver (boleh di-skip jika tidak ada)
20 ml minyak goreng
150 ml air (pakai air es lebih bagus)

Cara Membuat :
1. Campur tepung terigu, ragi instan, susu bubuk, bread improver, minyak, dan air (bisa ditambahkan sedikit-sedikit untuk memastikan adonan tidak terlalu lembek) dalam wadah, mikser dengan kecepatan sedang hingga adonan setengah kalis, masukkan garam, mikser lagi hingga kalis (kurang lebih 8 menit). Bisa juga diuleni secara manual. (kalau mau kalis elastis lebih bagus yaa...tapi crust pizza sepertinya tidak perlu elastis sangat).

2. Bulatkan adonan, taruh dalam baskom dan tutup dengan plastic wrap, diamkan selama 15 menitan.

3. Gilas adonan hingga pipih berbentuk lingkaran dengan diameter 30 cm, atau bisa dilebihkan kalau ingin membuat pinggiran pizza tinggi. Kelebihan ini nanti bisa dilipat di sepanjang pinggiran crust.

4. Taruh lembaran adonan di loyang, ratakan/stretch dengan rolling pin kecil atau menggunakan tangan, agar loyang tertutup rata dengan adonan hingga ke tepinya. Kemudian tusuk - tusuk dengan garpu, diamkan lagi selama 10 menit.

5. Olesi permukaan adonan dengan minyak goreng/olive oil, oleskan saus secara merata. Taburi 1/2 bagian keju mozarella parut, ratakan. Taburkan daging cincang, jagung pipil, paprika dan bawang bombay, terakhir tutup dengan 1/2 bagian keju mozarella parut yang tersisa. (Tahap ini saya hanya mengoleskan saos dan sosis di permukaan pizza dan menaburkan parutan keju edam dan parmesan.)

6. Panggang dalam oven dengan suhu 230 derajat celcius selama 12-15 menit hingga matang kecoklatan.


Untuk topping disesuaikan dengan bahan yang tersedia di rumah. Karena ngga ada saos tomat atau saos bolognaise, akhirnya saya buat saos sendiri. Terbuat dari tumisan bawang putih, sosis, saos sambel. Semua dicampur dan ditumis. Saya tambahkan juga sedikit air supaya tidak terlalu kental, sedikit gula, garam, lada juga oregano. Agak ngaco memang, pokoknya asal jadi saos.

Saya juga menaburkan keju edam dan parmesan. Ternyata jadi asin. Keju yang ditabur terlalu banyak sepertinya, lain kali mungkin pakai keju cheddar aja deh. Ukuran rotinya pun masih terlalu tebal karena pakai loyang lebih kecil dari yang disarankan.

Besoknya kami buat pizza lagi untuk makanan berbuka puasa. Saosnya juga masih sama, toppingnya juga sama, tapi taburannya keju cheddar saja. Loyang yang dipakai ukuran 30cm dan hasilnya kurang lebih masih sama dengan yang sebelumnya karena toppingnya sama... hehe... Tetapi rasanya tidak terlalu asin seperti sebelumnya dan ketebalan rotinya cukup. Apapun, pizzanya tetap enak dan habis seketika.



 

tungku kecil Template by Ipietoon Cute Blog Design